KEADILAN SEJATI DI KEHIDUPAN MANUSIA

Assalamualaikum Wr.Wb.

Selama manusia hidup selalu tidak pernah lepas dari yang namanya masalah. Baik masalah dengan diri sendiri maupun dengan sesama individu. Jika dengan diri sendiri paling-paling hanya akan menimbulkan gejolak jiwa dan pertarungan batin. Namun hal ini berbeda jadinya kalau dengan antar sesama individu. Apalagi perseteruan itu jelas-jelas merugikan salah satu pihak, oleh karena itu di butuhkan hukum demi tercapainya keadilan.

Pada postingan kali ini saya akan membahas masalah yang secara singkat telah saya paparkan sebelumya. Hukum dibuat oleh manusia untuk demi tercapainya keadilan bagi semua pihak. Postingan kali ini juga sedikit menyinggung postingan yang sebelumnya pernah saya publish. Jika ingin mengetahuinya kalian bisa klik disini.


Sesuai pada postingan terdahulu bahwa manusia selalu merasa benar, maka diusahakan pembuatan hukum tersebut untuk seadil-adilnya dan tidak ada merugikan pihak manapun. Namun dalam pelaksanaannya sangatlah sulit, sebab terkadang manusia membuat hukum tersebut dengan nafsu bukan menggunakan akal dan kebijaksanaan. Sebab sama belum tentu adil dan adil belum tentu sama.

Sesuai statement sebelumnya yang sama belum tentu adil dan adil belum tentu sama, secara umum orientasi manusia mengenai keadilan adalah merasakan yang sama dengan mereka rasakan saat itu. Jika kita melihat di film Batman begins pada alur awal, bagi Bruce membunuh tersangka kasus pembunuhan orang tuanya merupakan keadilan yang mutlak begitu juga alasan Pain menyerang Konoha di dalam serial manga/anime Naruto.

Mereka berdua memiliki orientasi keadilan yang tak jauh berbeda yang intinya 'harus sama' namun yang mereka maksud bukanlah keadilan melainkan balas dendam. Memang benar pengertian dari balas dendam dengan keadilan sangat beda tipis. Karena hal ini juga lah yang membuat rancunya maksud tersebut.

Bagi orang yang tidak merasakan dapat dengan mudah bilang "kamu itu cuma balas dendam" atau "sabar saja..". Tapi coba kalau kalian berada di posisi mereka. Masihkah dapat mengatakan kata-kata itu ??. Masihkah kalian mau terima dengan kata-kata itu ??. Masihkah mau mendengar kata-kata itu ??. Kalian semua sudah pasti menjawab semua pertanyaan itu dengan satu kata yang pasti disertai emosi, yaitu "tidak".

Saya akui wajar dengan hal itu, sebab hampir tidak ada manusia di dunia ini yang tak pernah mendendam dengan suatu hal. Yang jadi masalahnya adalah mau membalaskan dendamnya atau mengikhlaskannya kepada Allah swt. Hal ini kembali kepada hati sanubari kalian. Usul saya, mungkin sangat sulit untuk mengikhlaskan semuanya namun, ingatlah kalau Allah swt itu maha adil jadi semuanya akan mendapatkan ganjarannya masing-masing. Jadi serahkan saja semuanya padaNya.

Demikianlah artikel singkat ini, mudah-mudahan dapat berguna bagi kita semua. Akhir kata saya mohon maaf atas kesalahan dalam artikel ini mulai dari pengetikan atau penempatan kata yang kurang pas.

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Sumber : Berbagai sumber